Perlu Diketahui Tentang Ovulasi dan Kalender Kesuburan

kalender kesuburan

Perlu Diketahui Tentang Ovulasi dan Kalender Kesuburan sebagian besar wanita menghabiskan tahun reproduksinya berusaha untuk tidak hamil. Jadi tidak mengherankan bahwa beberapa pasangan, ketika mereka memutuskan untuk memiliki anak, menyadari bahwa mereka tidak benar-benar yakin apa yang harus mereka lakukan untuk mewujudkannya.

Tentu saja, persyaratan terbesar dan terpenting harus jelas berhubungan seks, tetapi seperti banyak orang pelajari ketika mereka mencoba untuk hamil, itu tidak selalu sesederhana itu. Dalam kalender kesuburan dapat diketahui biasanya hanya ada beberapa hari dalam sebulan seorang wanita bahkan bisa hamil. 

Kapan Saya Berovulasi?

Ovulasi adalah ketika sel telur dilepaskan dari ovarium wanita dan dikirim ke saluran tuba. Biasanya, ini terjadi sekali selama siklus menstruasi. Jika ada sperma di sekitar, sel telur dapat dibuahi dan kemudian, jika semuanya berjalan dengan baik, sel telur yang dibuahi akan menamakan dirinya ke dinding rahim. Jika tidak ada sperma di dalam tabung, sel telur bergerak bersama dan akhirnya hancur.

Bagaimana Cara Mengetahui Kehamilan Melalui Kalender Kesuburan?

Jika pasangan berusaha untuk hamil, hubungan seks harus dilakukan sekitar masa ovulasi. Bagi kebanyakan wanita, ovulasi terjadi 14 hari sebelum periode berikutnya dimulai. Alasan kami mengatakan bahwa sebagai lawan dari 'di tengah siklus Anda' adalah bahwa ada beberapa variasi dalam hal panjang siklus, sepertinya waktu yang ditentukan antara ovulasi dan ketika kamu mendapatkan menstruasi.

Apa itu Tes Ovulasi?

Sebelum seorang wanita berovulasi, kelenjar pituitari melepaskan gelombang hormon luteinizing. Sementara kit prediktor ovulasi mengukur lonjakan LH, bukan ovulasi itu sendiri. Hal ini merupakan lonjakan LH tetapi tidak benar-benar ovulasi, jika Anda mengalami siklus menstruasi yang teratur, Anda mungkin berovulasi.

Jadi dalam hitungan kalender kesuburan, untuk wanita dengan siklus 28 hari reguler, ovulasi akan terjadi sekitar hari ke-14, dan pertimbangkan hari 1 sebagai hari pertama siklus menstruasi. Oleh karena itu, untuk wanita yang memiliki siklus 32 hari, ovulasi akan terjadi sekitar hari ke-18. Untuk wanita yang siklusnya bervariasi, akan lebih sulit untuk melacak ovulasi.